Supply Alkes, Supplier Alkes Terlengkap dengan harga bersaing

Kami menyediakan supply alat kesehatan, peralatan laboratorium, elektrik engineering terlengkap dengan harga sangat bersaing. Kami melayani penjualan retail dan partai besar.

Untuk informasi lanjut, hubungi kami di
no telp 08122011619,
email: himawanucep@yahoo.com
website: supplyalkes.blogspot.com.

Kamis, 30 Mei 2013

Minum 3 Liter Soda Tiap Hari, Paru-paru Menggelembung Hingga Meninggal

Haworth, Inggris, Soda memang tak baik untuk kesehatan, apalagi bila diminum secara berlebihan. Gara-gara kebiasaan minum soda hingga 3 liter setiap hari, paru-paru seorang pria menggelembung hingga akhirnya meninggal dunia.

Paul Inman (30) memiliki kebiasaan yang buruk. Setiap harinya ia menenggak 3 liter soda untuk memuaskan dahaga. Tapi minum terlalu banyak soda menyebabkan paru-parunya membengkak hingga empat kali lipat berat normal. Paul pun harus meninggal dalam tidurnya.

Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa kebiasaan minum Paul yang berlebihan disebabkan karena ia menderita Aspergers Syndrome.

"Saya bukan ahli patologi tapi saya membuat kesimpulan tersebut dua jam setelah ia meninggal. Saya sudah mengatakan selama ini bahwa penyebab itulah (Aspergers Syndrome) yang membuatnya minum berlebihan, benar-benar berlebihan," jelas ibu Paul, Alison Inman, yang berasal dari Bradford, West Yorks, seperti dilansir Thesun, Kamis (30/5/2013).

Paul mulai minum soda secara berlebihan sejak ia masih berusia 10 tahun. Menurut ibunya, keluarga sudah menduga bahwa kebiasaannya tersebut bisa menjadi penghancur untuk tubuhnya sendiri.

Selain minum soda, Paul juga tidak bisa berhenti menghisap rokok. Bila tidak dijaga dengan baik, ia bisa merokok 20 batang hanya dalam satu jam.

Paul tinggal di sebuah flat di Three Sisters Home Care, Haworth, di mana ia ditemukan tewas di kamar tidurnya oleh seorang petugas pada 10 Maret tahun lalu.

"Kematian Paul adalah karena minum berlebihan dengan akar kebiasaan yang berasal karena ia penderita Aspergers. Dia sudah diketahui memiliki kadar natrium rendah karena volume cairan yang ia minum," jelas Dr Deirdre McKenna, seorang patolog yang menangani kasusnya.

(mer/up)



Sumber Detik



Info Alat Kesehatan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar